CakrawalaiNews.com, AMUNTAI – Suasana Gedung Serbaguna Olahraga Mandastana, Kompleks GOR Stadion Sungai Karias, teras berbeda, Jumat (3/10/2025).
Ratusan atlet karate dari enam kabupaten/kota di Banua Enam memadati arena untuk mengikuti Dandim Cup II 2025, yang resmi dibuka oleh Komandan Kodim (Dandim) 1001/HSU-BLG, Letkol Kav Gunantyo Ady Wiryawan.
Kejuaraan karate ini menjadi salah satu rangkaian acara untuk memeriahkan HUT TNI Ke-80. Selama dua hari pelaksanaan, sekitar 500 peserta akan unjuk kemampuan dan sportivitas dalam berbagai nomor pertandingan.

Dandim Letkol Kav Gunantyo menegaskan, selain untuk mengasah prestasi olahraga, kegiatan ini dirancang agar lebih bermakna. Di balik semarak kompetisi, terselip misi merangkul pelaku UMKM lokal yang berjualan di sekitar lokasi, serta memperkenalkan potensi wisata yang dimiliki Kabupaten HSU.
“Kejuaraan ini bukan hanya soal siapa yang juara. Lebih dari itu, kami ingin kegiatan ini menjadi wadah silaturahmi, membangkitkan semangat juang generasi muda, sekaligus membuka peluang ekonomi dan wisata bagi masyarakat Hulu Sungai Utara,” ucap Dandim 1001/HSU-BLG di sela-sela kegiatan.
Dengan semangat juang, serta dukungan antusias peserta dan masyarakat, Dandim optimistis Dandim Cup II akan menjadi agenda tersendiri dalam upaya melahirkan atlet berprestasi, tetapi juga menggerakkan denyut ekonomi daerah.
Menurutnya, peringatan HUT TNI ke-80 ini pihaknya rayakan dengan cara yang mendekatkan TNI dengan rakyat. Melalui olahraga karate, kami ingin menanamkan nilai disiplin, sportivitas, dan semangat pantang menyerah.
“Kami bangga antusias peserta begitu tinggi, dengan ratusan atlet datang dari seluruh Banua Enam. Ini membuktikan karate semakin digemari, dan semangat kebersamaan bisa tumbuh dari olahraga,” ungkapnya.
Ia menambahkan, lebih jauh, event ini juga kami dedikasikan untuk masyarakat dengan melibatkan para UMKM lokal bisa merasakan dampak langsung melalui kegiatan ekonomi di sekitar arena, sementara potensi wisata HSU dapat lebih dikenal oleh tamu dan peserta dari luar daerah.
“Kami ingin HSU bukan hanya dikenal sebagai daerah kaya budaya, tapi juga sebagai tuan rumah yang ramah dengan prestasi olahraga, dan wisata yang membanggakan,” pungkasnya.
Editor: Aprie
Leave a comment