
CakrawalaiNews.com, Sumatera – Bencana banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat terus menelan korban.
Melansir detiknews, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperbarui data per Senin (8/12/2025) pukul 10.48 WIB, mencatat sedikitnya 950 orang tewas, sementara lebih dari 5.000 warga terluka akibat bencana besar yang kini berdampak pada 52 kabupaten/kota di tiga provinsi tersebut.
BNPB juga melaporkan 274 orang masih hilang, dan lebih dari 850 ribu orang penduduk terpaksa mengungsi dari rumah mereka. Jumlah ini diyakini masih bisa berubah seiring proses evakuasi dan pembersihan wilayah terdampak yang masih berlangsung.
Kerusakan Infrastruktur Meluas
Selain korban jiwa, kerusakan fisik juga sangat masif. BNPB mencatat:
156.000 rumah rusak
435 jembatan putus atau terdampak
1.200 fasilitas umum rusak
534 sekolah terdampak kerusakan
Skala kerusakan menunjukkan bahwa bencana ini merupakan salah satu yang terbesar di Sumatra dalam beberapa tahun terakhir.
Rincian Korban per Provinsi
Aceh:
Tewas: 386 orang
Hilang: 101 orang
Luka: 4.300 orang
Sumatera Utara:
Tewas: 330 orang
Hilang: 78 orang
Luka: 647 orang
Sumatera Barat:
Tewas: 234 orang
Hilang: 95 orang
Luka: 112 orang
BNPB menekankan bahwa angka-angka tersebut sifatnya dinamis, mengingat tim SAR masih bekerja menelusuri desa-desa terdalam serta daerah yang sebelumnya terisolasi akibat putusnya akses jalan dan jembatan.
Respons Penanganan Masih Berlangsung
Hingga kini, pemerintah pusat, TNI–Polri, relawan, dan tim SAR gabungan tengah melakukan penyisiran lanjutan. Bantuan logistik juga mulai disalurkan ke wilayah yang aksesnya berhasil dibuka. Namun tantangan terbesar masih berada pada distribusi bantuan ke daerah yang terpencil dan terdampak parah.
Editor: Sry


