CakrawalaiNews.com, AMUNTAI – Seorang pria lanjut usia asal Desa Pajukungan Hilir, Danau Panggang, Hulu Sungai Utara (HSU), dilaporkan hilang dan diduga tenggelam saat mencari ikan di kawasan rawa, Ahad (6/7/2025).
Diketahui diduga korban bernama Sarkawi (60) terakhir diketahui berangkat dari rumah sejak subuh untuk menjaring ikan. Namun hingga siang hari tak kunjung kembali. Sekitar pukul 11.00 Wita, seorang warga Desa Rintisan menemukan jukung (perahu kecil) milik korban tertahan di tepian sungai, tanpa pemilik.
“Jukung ditemukan dalam keadaan kosong, tanpa pemilik, persis berada di aliran sungai di sekitar rawa. Berdasarkan ciri-ciri kemungkinan, itu milik Pak Sarkawi,” ujar pria yang enggan disebutkan namanya.
Saat ini, petugas gabungan dari Damkar HSU, Polairud Polres HSU, TNI, serta sejumlah relawan segera turun ke lokasi, dan terus berupaya melakukan pencarian hingga hingga batas waktu yang belum ditentukan.
“Korban diketahui biasa mencari ikan secara tradisional. Tidak ditemukan alat setrum di lokasi. Ada kemungkinan sidin [beliau] atau guru Awi kurang sehat, dan hanyut ke banyu [air],” tutur perempuan yang akrab disapa Acil Salamah.
Sementara itu, Edy Saputra anggota Damkar HSU, mengatakan upaya pencarian masih terus dilakukan dengan melibatkan tim dari berbagai unsur.
“Sejak menerima kabar hilangnya kakek Sarkawi yang terus beredar, para relawan terus berdatangan membantu proses pencarian. Tim Polairud juga sudah berada di lokasi,” ungkap Edy.
Secara terpisah, tokoh masyarakat setempat, Supian, turut menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang terjadi dan berharap korban segera ditemukan dan dalam keadaan selamat
“Pak Sarkawi dikenal sebagai sosok pekerja keras dan sederhana. Kami semua di kampung mendoakan semoga beliau segera ditemukan dalam keadaan selamat, atau jika memang sudah takdir, setidaknya bisa ditemukan untuk dimakamkan secara layak,” ucap Supian penuh harap.
Hingga berita ini diturunkan, pencarian masih terus dilakukan menyusuri aliran sungai dan rawa di sekitar lokasi hilangnya korban. Diketahui bahwa areal sungai dan rawa di Rintisan, Danau Panggang terhubung menjadi satu menuju Kecamatan Paminggir, bahkan aliran sungai dan rawa juga menjadi satu.
Editor: Aprie
Leave a comment