CakrawalaiNews.com, AMUNTAI – Jajaran Pemkab Hulu Sungai Utara (HSU) beserta Jajaran Kodim 1001/HSU-BLG, turun langsung ke lapangan membersihkan tumpukan sampah yang berserakan di bahu jalan Bypas Amuntai, Jumat (13/6/2025).
Aksi ini menjadi bentuk nyata kepedulian TNI terhadap persoalan lingkungan, sekaligus momentum peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025.
Jalan Bypas yang menghubungkan Desa Bayur, Kecamatan Haur Gading, dengan Desa Panangkalaan, Amuntai Utara, menjadi salah satu titik rawan sampah.
Sampah-sampah tersebut didominasi kantong plastik, dan sisa dagangan yang diduga berasal dari kurangnya kesadaran masyarakat serta kebiasaan sebagian pedagang yang berjualan di sepanjang jalur tersebut.
Dandim 1001/HSU-BLG, Letkol Kav Gunantyo Ady Wiryawan, menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk membersihkan lingkungan, tetapi juga sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat agar lebih peduli dalam menjaga kebersihan bersama, terutama terhadap lingkungan.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Kebersihan adalah tanggung jawab bersama. Melalui momen Hari Lingkungan Hidup, mari kita ciptakan budaya hidup bersih, dan bebas dari sampah,” ucapnya di sela-sela aksi bersih-bersih.
Aksi ini juga mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Kepala Dinas Lingkungan Hidup HSU, Masrai Syawfajar, yang menyebut keterlibatan TNI menjadi energi positif dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Kodim 1001/HSU-BLG, termasuk jajaran Forkopimda lainnya, dan ini menjadi bukti bahwa penanggulangan sampah adalah kerja kolektif. Sesuai tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini. kita semua memiliki peran untuk memulihkan, dan menjaga lingkungan, dimulai dari hal paling dasar: tidak membuang sampah sembarangan,” ujarnya.
Hal serupa juga diungkapkan Kepala Desa Bayur, Maskuni, bahwasanya ia menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian TNI yang telah turun langsung membantu membersihkan tumpukan sampah di wilayahnya.
“Kami atas nama pemerintah desa dan warga Bayur menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya. Kehadiran Kodim memberi semangat bagi warga untuk kembali sadar pentingnya kebersihan. Kami harap ke depan ada solusi permanen, termasuk penempatan bak sampah, hingga pengawasan yang lebih ketat. Parahnya tempat sampah yang sudah disediakan hilang entah kemana,” ungkapnya.
Kegiatan bersih-bersih ini juga melibatkan warga sekitar dan relawan yang bahu membahu mengangkut sampah yang telah menumpuk.
Aksi ini diharapkan menjadi pemicu kesadaran kolektif bahwa menjaga kebersihan tidak bisa dibebankan pada satu pihak saja, melainkan harus dimulai dari perilaku masyarakat sendiri.
Selain kehadiran Dandim 1001/HSU-BLG, aksi bersih-bersih ini juga melibatkan Kajari, Kepolisian, Satpol PP, sejumlah mahasiswa, para siswa, tak terkecuali Wakil Bupati HSU, Setda, hingga jajaran SKPD di lingkungan Pemkab HSU.
Leave a comment