CakrawalaiNews.com, AMUNTAI – Kelompok Tani Karya Makmur di Desa Banyu Hirang, Kecamatan Amuntai Selatan, Hulu Sungai Utara (HSU), menggelar Panen Raya Padi Apung, Rabu (28/5/2025).
Bersama Bupati dan Wakil Bupati HSU. Dalam kegiatan tersebut, Bupati Sahrujani menyerahkan bantuan satu unit mesin perontok padi sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan pertanian lokal.
Penyerahan bantuan ini mewakili Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan, sebagai wujud sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam mendorong kemajuan sektor pertanian di daerah.
“Saya berharap kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial, namun benar-benar menghasilkan manfaat nyata bagi petani dan masyarakat. HSU harus terus bergerak maju dan bangkit di masa depan,” tegas Bupati Sahrujani.
Panen padi apung yang dilakukan ini merupakan bagian dari program inovatif yang digagas sejak 2024, dan kembali dilanjutkan dengan hasil positif di 2025. Kepala Desa Banyu Hirang, Heliyani, menyampaikan bahwa keberhasilan panen tersebut berkat kolaborasi erat antara petani, aparat desa, penyuluh pertanian, dan masyarakat setempat.
“Inovasi padi apung ini adalah hasil kerja bersama. Kami bangga karena program ini terus menunjukkan keberhasilan dari tahun ke tahun,” ujarnya.
Sementara itu, anggota Kelompok Tani Karya Makmur, Busran, mengungkapkan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas perhatian pemerintah daerah terhadap para petani.
“Bantuan mesin perontok padi ini sangat membantu kami. Terima kasih kepada Bupati HSU atas dukungannya terhadap kelompok tani kami,” ucapnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), di antaranya Dandim 1001/HSU-BLG Letkol Kav Gunantyo Ady Wiryawan, Ketua DPRD HSU Fadilah, Camat Amuntai Selatan, Kapolsek setempat, perwakilan Dinas Pertanian, serta mahasiswa dari Fakultas Pertanian Amuntai dan masyarakat sekitar.
Panen padi apung ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi dan kolaborasi lintas sektor mampu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Editor: Aprie
Leave a comment